JAKARTA – Pendaftaran calon ketua umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) telah ditutup pada Senin, 23 Juni 2025. Tercatat dua nama mentereng yang siap bertarung untuk memperebutkan kursi ketua umum.
Dua nama tersebut yakni ketum petahana Kaesang Pangarep yang mencalonkan diri sebagai ketua umum PSI pada Sabtu, 21 Juni 2025. Kemudian Wakil Ketua I PSI DPW Jawa Barat Ronald Aristone Sinaga alias Bro Ron yang mendaftar pada Rabu, 18 Juni 2025.
Kaesang Pangarep disinyalir sudah mengantongi dukungan dari 10 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan 75 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PSI seluruh Indonesia. Sementara Bro Ron, mengantongi dukungan dari 6 DPW dan 36 DPD PSI seluruh Indonesia.
Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep mengatakan, dirinya kembali mencalonkan diri lantaran masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan.
“Banyak pekerjaan saya yang belum saya selesaikan di sini,” kata Kaesang di kantor DPP PSI, Sabtu (21/6/2025).
Menurut Kaesang, saat ini PSI tengah dalam proses restrukturisasi organisasi mulai dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP), Dewan Pimpinan Wilayah (DPW), hingga Dewan Pimpinan Daerah (DPD).
Kaesang menyatakan ingin memastikan proses tersebut berjalan tuntas di bawah kepemimpinannya. “Ini kan masih proses untuk kita semua melakukan rektualisasi di tubuh DPP, DPW maupun DPD. Saya rasa saya harus selesaikan itu semua dan membawa PSI ke lebih baik di 2029,” tukasnya.
Sementara Bro Ron mengaku PSI merupakan rumah baginya. Selama berada di PSI, Bro Ron mengaku telah diberikan kebebasan untuk membela rakyat kecil dengan caranya sendiri.
“Saya bisa hadir di sini karena ini (PSI) partai yang hebat. Saya tidak bisa membayangkan saya sebagai Bro Ron berada di partai lain, diberikan kebebasan yang luar biasa untuk membela rakyat dengan caranya sendiri,” kata Bro Ron saat berada di markas DPP PSI, Rabu (18/6/2025) lalu.
Bro Ron mengeklaim mendapat banyak dukungan dari publik yang menginginkannya maju di Pemilihan Raya PSI. “Karena Mas Ketum kita muda dan bermain medsos juga, jadi beliau memantau, ‘kok namanya Bro Ron disebut terus’. Jadi ditantanglah ‘Bro Ron, berani gak melawan saya’.” katanya.
“Itulah hebatnya ketua umum kita, hebatnya partai ini, hebatnya ketua umum kita, tantangan untuk membangun negara siapa pun bisa diterima,” tukasnya.
